LAZADA

Sabtu, 26 April 2014

Vido Pembelajaran Senam Ritmik dan Irama Mahasiswa PPL UPI 2013 di SMKN 2 Indramayu



Vidio berbagai gerak aktivitas ritmik dan senam irama 
pembelajaran yang mengacu pada kurikulum 2013 yang mana guru hanya sebatas mediaator segala aktitas lainnya langsung dilakukan oleh siswa.
guru sebagai konseptor kegiatan dan pekuu utama kegitatanya ialah siswa itu sendiri.

disini siswa diberikan tugas untuk membuat gerakan sendiri dalam waktu 30 menit. dari satu kelas dengan jumlah 25 orang di kelompokan menjadi 5 kelompok.
masing masing kelopok dibebaskan untuk berkreasi dari gerakan, rotasi, kekompakan, nyel-nyel, nyanyial. hitungan, yang dibatasi oleh waktu penampilan yaitu 3 menit waktu maksimal.

dibawah ini adalah beberapa vidio hasil dokumentasi pembelajaran aktivitas senam ritmit dan irama yang berdasar pada penerapan kurikulum 2013 yang di lakukan oleh mahasiswa PPL UPI Bandung , jurusan PJKR di SMKN Indramayu tahun 2014 dari bulan Februari sampai Mei.

Saefullah 
FPOK UPI BANDUNG











beberapa vidio pas latihan dan pembukan serta penutupan pembelajaran tidak admin publikasikan. 
atas kekurangan dan kelebihan yang admin miliki , admin ucapkan terikasih. selamat menonton :)


Contoh Skripsi Penjas Kontribusi Ekstrakurikuler Bola Voli Dalam Meminimalisasi Kenakalan Remaja di-Sekolah


Vidio Pembelajran Penjas (straicing) berbasis Kurikulum 2013


Berbagai aktiivitas permainan dalam pembelajaran penjas berbasis kurikulum 2013 oleh Saefullah salah satu mahasiswa PPL UPI tahun 2014 di SMKN 2 Indramayu

semoga bermanfaat :)




Rekomendasi :
Download RPP BOla Besar https://p3njas.blogspot.co.id/2017/10/rpp-kurikulum-2013-revisi-2016-bola.html

P3k
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/06/download-kumpulan-tugas-akhir-ppg-p3k.html

Beladiri
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/04/rpp-aktivitas-beladiri-kurikulum-2013.html

Kebugaran Jasmani
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/03/rpp-kebugaran-jasmani-ix.html

Rabu, 23 April 2014

Permainan Softball

Permainan Softball

Sejarah, Teknik Dasar, dan Peraturan Permainan Softball

oleh : Saefullah FPOK UPI Bandung 

Selamat bertemu lagi di Blog Guru Penjasorkes, kali ini saya akan berbagi materi  Permainan Bola kecil khususnya Permainan Softball. Sofball merupakan salah satu permainan beregu menggunakan bola kecil yang di ajarkan di sekolah. Lebih rinci dalam postingan ini akan dijelaskan Sejarah, Teknik dasar, dan Peraturan Permainan Softball.

1. Sejarah Permainan Softball

Permainan softball diciptakan oleh George Hansock (Amerika Serikat). Permainan softball pertama kali dimainkan di Chicago. Peraturan permainan dibuat oleh Lewis Robert tahun 1906 dan pada tahun 1916 diperbaiki oleh Matthew.

Pada tahun 1930, ada perubahan permainan dari indoor ke outdoor oleh H. Ficher dan M.J Ponley. Pada tahun 1968, permainan softball diperkenalkan di Asia, khusunya pada kejuaraan di Manila. Softball pertama kalinya dipertandingkan di Indonesia pada PON VII di Surabaya tahun 1969.

2. Peraturan Permainan sofball

a. Lapangan

Lapangan sofball berbentuk segi empat, panjang tiap sisinya 16,76 m, Ukuran lapangan softball adalah sebagai berikut:
  1. Panjang setiap sisinya 16,76 meter.
  2. Jarak dari home base ke tempat pelempar adalah 13,07 meter.
  3. Tempat pelempar berdiri (pitcher plate, berukuran 60 x 15 meter)
  4. Permainan softball mempunyai tiga tempat hinggap pelari yang disebut base. Base terdiri atas base I, II, dan III, sedang base IV langsung tempat untuk memukul (home base). Setiap base terdiri dari karet atau kanvas yang merupakan bantalan, dengan ukuran masing-masing base 38 x 38 cm, dan tebal 5-12,5 cm, kecuali home base berukuran 42,5 x 21,5 cm, sisi puncaknya berukuran 30 cm.
  5. Perpanjangan garis dalam home base ke base I dan II disebut garis batas/sector, gunakanya untuk menentukan bola itu jatuhnya di dalam atau di luar garis batas.
b. Perlengkapan pemain

  1. Pemain penjaga menggunakan glove (sarung tangan) terbuat daari kulit agak tebal, berukuran 38 x 38 dan beratnya 283 gram, selain itu penjaga belakang menggunakan pelindung muka (face mark) dan pelindung badan (body protektor)
  2. Bola terbuat dari kulit yang di dalamnya terdiri atas campuran gabus dan karet. lingkaran bola 30 cm dan berat bola 190 gram.
  3. Alat pemukul atau stick yang dipakai harus sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan oleh PB PERBASASI yang panjangnya tidak lebih dari 40 cm.
c. Peraturan permainan softball

  1. Jumlah pemain dalam satu regu terdiri dari 9 orang
  2. Pertandingan dipimpin oleh wasit, disetiap base ditempatkan seorang pembantu wasit (umpire) yang disebut base umpire
  3. Lamanya permainan ditentukan oleh inning, yaitu sebanyak 7 inning. Adapun yang dimaksud satu inning adalah setiap regu bermain sekali giliran memukul dan sekali giliran menjaga.
  4. Untuk menentukan siapa yang menjadi regu penjaga (home team/ HT) dan siapa yang menjadi regu pemukul (visiteing team/VT) harus dilakukan undian (toss) dengan uang logam.
Demikian Share tentang Sejarah, Teknik Dasar, dan Peraturan Permainan Softball yang dapat saya Share mudah-mudahan bermanfaat. Mohon maaf karena keterbatasan waktu, Untuk Peraturan lebih lanjut akan dibahas pada posting berikutnya, jadi silahkan ikuti blog ini agar Rekan Blogger selalu dapat meng-update materi penjasorkes terbaru. 

Sumber: Bse Penjasorkes Kelas 7 (Sodikin Chandra dan Achmad Esnoe Sanoesi)

Permainan Kasti

Permainan Kasti

Saefullah 
FPOK UPI BAndung

Aturan 1
LAPANGAN
Ukuran yang terbesar adalah 30×60 meter ditambah dengan ruang pemukul dan ruang bebas ukurannya menjadi 30×65 meter. Ukuran yang terkecil adalah 30×45 meter, ditambah dengan ruang pemukul dan ruang bebas menjadi 30×50 meter. Ukuran yang besar untuk anak anak besar sedangkan ukuran yang kecil untuk anak kecil atau anak perempuan.
Semua garis (batas) dinyatakan dengan kapur, mempergunakan pita, bilah atau tali diperbolehkan. Semua garis juga dapat dibuat dengan cara menggali tanah, asal tidak terlalu dalam dan lebarnya tidak lebih dari 3 cm.
Pada keempat sudut lapangan dan pertengahan garis samping dipancangkan bendera. Tiang-tiang bendera sekurang-kurangnya 1,5 m dari tanahnya. Dalam pertandingan, di luar garis (batas) harus ada tanah kosong, yang lebarnya sekurang-kurangnya 5 atau 10 m dari dari batas.


Aturan 2
RUANG PEMUKUL
Ukuran ruang pemukul 5×5 meter.
Garis muka dari ruang pemukul disebut dengan garis pemukul. Ruang pemukul dibagi atas 3 bujur sangkar oleh dua garis yang panjangnya 5m. Di dalam bujur sangkar yang tengah, pemukul, yaitu orang yang memukul bola, boleh berdiri dimana saja.
Pelambung, yaitu orang yang melambungkan bola, berdiri di dalam petak yang ukurannya 1x1m. Petak pelambung letaknya di sudut kanan sebelah dalam ruang pelambung. Di sudut kiri kiri ruang pemukul juga dibuat petak pelambung untuk persediaan, apabila ada pemukul yang kidal. Dengan demikian ruang pemukul ditukar dengan ruang pelambung


Aturan 3
RUANG BEBAS
Ukuran ruang bebas 15x5m

Aturan 4
TIANG PERTOLONGAN
Tiang pertolongan berdiri di dalam lingkaran dengan jari-jari 1 m. Jauh tiang pertolongan 5 m dari garis pemukul dan 5 m dari garis samping kiri.


Aturan 5
TIANG BEBAS
Disebelah belakang lapangan terdapat 2 buah tiang bebas. Masing-masing jaraknya 10 m dari garis samping. Kedua tiang berdiri di dalam lingkaran yang berjari-jari 1 m, dari garis batas belakang jaraknya 5 m. Tiang pertolongan dan tiang bebas terbuat dari besi, kayu atau bambu. Harus kokoh terpancang di dalam tanah dan dapat menahan tarikan pelari.
Tingginy sekurang-kurangnya 1,5 m dari tanah dan harus dengan mudah dapat dibedakan dengan tiang-tiang bendera di garis batas.
Tiang pertolongan dan tiang bebas boleh juga dipasangi bendera, tetapi warnanya harus berlainan dengan warna bendera pada garis batas dan panjangnya tidak boleh lebih dari 0,5 m. Bagian atas dari tiang itu hendaknya dibuat jangan sampai dapat melukai pemain.


Aturan 6
KAYU PEMUKUL Kayu pemukul terbuat dari kayu, sekurang-kurangnya 50 cm sepanjang-panjangnya 60 cm. Penampangnya jarang (Oval), lebarnya tidak lebih dari 5 cm dan tebalnya 3,5 cm. Pegangan panjangnya 15 sd 20 cm, tebalnya 3 cm, boleh dibalut.
Kayu pemukul dapat pula bulat jujur (Jawa:gilig), tebal 3,5 sd 4 cm, tetapi ukuran pegangan harus sama dengan yang tersebut di atas. Kayu pemukul tidak boleh diberati dengan logam atau barang lain.
Tiap rombongan pemain boleh mempergunakan kayu pemukul masing-masing, asal menurut pendapat wasit memenuhi syarat tersebut di atas.


Aturan 7
BOLA
Bola yang digunakan untuk bermain kasti adalah bola kasti, terbuat dari karet atau kulit, kelilingnya 19 sd 21 cm, beratnya 70 sd 80 gram. Bola yang terlalu tinggi lambungnya seperti bola tenis tidak baik untuk bermain kasti. Yang paling baik adalah yang tidak terlalu kenyal dan tidak terlalu keras.


Aturan 8
LAMA PERMAINAN
Lama permainan kasti sekurang-kurangnya 2×20 menit dan selama-lamanya 2×30 menit tidak terermasuk waktu istirahat yang lamanya 10 menit.


Aturan 9
PARTY-PARTY
Tiap party terdiri atas 12 orang pemain diantaranya ada seorang yang menjadi pemimpin. Semua pemain oleh pimpinannya diberi nomor yang tampak dengan jelas. Sebelum pertandingan dilmulai pemimpin menyerahkan daftar nama pemain dengan nomor urutnya kepada wasit. Pemain memukul bola sesuai dengan nomor urutnya. Selama pertandingan urutan nomor tidak boleh diubah.
Wasit boleh mengijinkan seorang pemain diganti oleh seorang pengganti. Wasit juga menentukan waktu penggantian itu.


Aturan 10
WASIT
Wasit memimpin pertandingan. Ia harus memegang teguh aturan bermain dan menjaga supaya aturan diikuti oleh pemain dengan seksama. Petunjuk dan keputusan wasit pasti dan dan harus ditaati.
Nilai dicatat oleh seorang penulis, ditolong oleh seorang di bawah pengawasan wasit. Peniulis dengan pembantunya berdiri di luar lapangan, kira kira dekat dengan ruang pemukul dengan ruang bebas. Wasit dibantu oleh 3 penjaga gariis (samping kiri, kanan dan belakang). Penjaga garis boleh memberitahukan pelanggaran yang dilakukan oleh pemain. Apabila ragu-ragu, wasit boleh meminta keterangan kepada penjaga garis, namun wasit tidak harus menurut petunjuknya.
Bilaperlu, apabila ada pemain yang terkena lemparan atau keluar batas, penjaga garis harus memberi tanda dengan melambailambaikan benderanya ke bawah.
Wasit harus mempunyai sebuah peluit yang dapat dengan jelas terdengar keseluruh lapangan.
Peluit dibunyikan dengan ketentuan:
a. Satu tiupan panjang: Apabila bertukar tidak bebas
b. Dua tiupan pendek: bila pukulan salah
1. bila pukulan salah
2. biala pukulan luncas
c. Dua tiupan panjang:
1. bila bertukar bebas
2. bila bola hilang
3. bila wasit akan menghentikan permainan karena suatu hal.
d. Tiga tiupan panjang:
1. bila permainan akan dimulai (permulaan setelah istirahat, setelah tukar).
2. bila permainan selesai.


Aturan 11
TEMPAT PERMAINAN
Sebelum pertandingan dimulai, diadakan undian, atas pemimpin ke dua party. Melakukan SOET di bawah pengawasan wasit. Yang menang menjadi party pemukul, yang kalah menjadi party lapangan.

Aturan 12
PARTY PEMUKUL
Party pemukul berkumpul di dalam ruang bebas. Setelah dipanggil oleh penulis “no 1” mengambil tempat di dalam bujur sangkar tengah (dalam ruang pemukul) bersedia untuk memukul.

Aturan 13
PARTY LAPANGAN
Pemain dari party lapangan bersiap pada tempatnya masing-masing yang ditunjuk oleh pemimpinnya. Mereka boleh berdiri dimana saja diluar atau di dalam lapangan, asal memperhatikan hal-hal berikut ini:
a. Tidak boleh berdiri di dalam ruang bebas
b. Tidak boleh ada pemain lain di dalam ruang pemukul, kecuali pemukul, pelambung dan pembantunya.
c. Jalan lurus dari ruang pemukul ke tiang pertolongan tidak boleh ada rintangan.


Aturan 14.
PELAMBUNG
Seorang dari party lapangan menjadi pelambung. Ia berdiri di dalam petaknya. Selama pertandingan pelambung boleh ditukar dengan pemain lain oleh pemimpin, tetapi pada waktu bola tidak dalam permainan.


Aturan 15
PEMBANTU
Pembantu pelambung menempatkan diri di belakang pemukul, jaraknya sekurang-kurangnya 2 langkah (sekitar 1,5 m).

Aturan 16
MELAMBUNG
Pelambung melambungkan bola dengan cara mengayunkan tangan dari bawah ke muka pemukul. Ia harus berdiri di dalam petaknya dengan ke dua belah kakinya menginjak tanah. Waktu melambungkan bola, ia tidak boleh membuat gerakan “pura-pura”. Apabila hal ini terjadi, walaupun sudh berulang-ulang diperingatkan oleh wasit, maka wasit berhak memerintahkan pemimpin party lapangan untuk mengganti pelambung dengan pemain lain. Pemukul boleh lari dengan bebas sampai kembali ke ruang bebas dan mendapat nilai lari satu.


Aturan 17
LAMBUNGAN BETUL
Bola betul dilambungkan:
1. Bila bola seolah –olah akan mengenai pemukul atau dekat sekali dengan pemukul tidak lebih tinggi dari kepala dan tidak lebih rendah dari lutut.
2. Bila bola melambung di tempat yang ditunjukkan oleh pemukul.
Peringatan: Bila tempat ditunjukkkan oleh pemukul, pelambung memenuhinya. Bila tempat tidak ditunjukkan oleh pemukul, bola yang memenuhi syarat lambungan, harus dipukul. Pemukul tidak boleh meminta lambungan bola di luar (melewati garis pemukul) ruang pemukul.


Aturan 18
LAMBUNGAN SALAH
Bola salah dilambungkan apabila tidak memenuhi syarat-syarat aturan 17


Aturan 19
MENOLAK BOLA
Bola yang betul dilambungkan harus dipukul. Bola yang salah dilambungkan tidak perlu dipukul, namun apabila dipukul hal itu termasuk satu pukulan. Apabila pelambung tiga kali berturut-turut, menurut pendapat wasit, selalu salah melambungkannya, pemukul boleh bebas lari ke tiang bebas dengan bebas, dan ia dipandang sebagai pemukul yang betul pukulannya.


Aturan 20
BOLA YANG DITOLAK
Apabila wasit berpendapat bahwa penolakan bola oleh si pemukul tidak mestinya, maka ia berseru “betul”. Hal ini dipandang sebagai kejadian pada “pukulan luncas”. Pemukul harus lari ke tiang pertolongan, tetapi tidak boleh dilempar.


Aturan 21
BANYAK PUKULAN
Tiap-tiap pemain party pemukul hanya berhak atas “SATU” pukulan saja. Pembebas adalah pemain dari party yang mendapat giliran memukul bola pada saat kawan-kawannya semua sedang berdiridi dalam lingkaran tiang pertolongan atau tiang bebas, mempunyai hak atas “TIGA” pukulan.


Aturan 22
GILIRAN MEMUKUL
Pemain-pemain mendapat giliran memukul menurut urutan nomor yang ada dir uang bebas (lihat aturan 9). Pengganti mendapat nomor pemain yang digantinya. Sesudah bertukar, party lapangan menjadi party pemukul, yang mulai memukul adalah pemain yang nomornya mengikuti nomor pemain pemain yang memukul terakhir ketika akan ada pertukaran. Sehabis istirahat, yang menjadi party pemukul adalah party lapangan pada permulaan pertandingan. Giliran memukul dimulai dari no 1 yang pada waktu akan berganti, menjadi party pemukul nomor urut berlaku terus.

Rekomendasi :
Download RPP BOla Besar https://p3njas.blogspot.co.id/2017/10/rpp-kurikulum-2013-revisi-2016-bola.html

P3k
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/06/download-kumpulan-tugas-akhir-ppg-p3k.html

Beladiri
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/04/rpp-aktivitas-beladiri-kurikulum-2013.html

Kebugaran Jasmani
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/03/rpp-kebugaran-jasmani-ix.html

Penjasorkes

Penjasorkes

Pendidikan Jasmani dan Kesehatan adalah mata pelajaran yang merupakan bagian dari pendidikan keseluruhan yang dalam proses pembelajarannya mengutamakan aktivitas jasmani dan kebiasaan hidup sehat menuju pada pertumbuhan dengan pengembangan jasmani, mental, sosial, dan emosional yang selaras, serasi, dan seimbang.

Untuk tercapainya tujuan tersebut diperlukan buku pelajaran yang disusun berdasarkan pengertian dan tujuan pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Buku ini memuat dan memenuhi syarat untuk mencapai hal tersebut karena memiliki kelebihan-kelebihan sebagai berikut:
  • Penyajian materi menggunakan bahasa sederhana sehingga mudah dipahami oleh siswa.
  • Menekankan pada pendekatan praktek.
  • Penyususnan materi yang singkat dan sistematis.
  • Adanya visualisasi dari teori yang diajarkan sehingga siswa mudah memahami dan mencontoh teori yang diajarkan.

Dengan kelebihan-kelebihan tersebut, maka buku ini sangat tepat dijadikan sebagai buku pegangan di sekolah, baik oleh guru maupun siswa. Setelah mempelajari buku Penjaskes ini maka siswa akan memahami bagaimana cara melakukan gerakan yang benar, mengenal teori senam, permainan, bola voli, sepak bola, dll.

Rekomendasi :
Download RPP BOla Besar https://p3njas.blogspot.co.id/2017/10/rpp-kurikulum-2013-revisi-2016-bola.html

P3k
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/06/download-kumpulan-tugas-akhir-ppg-p3k.html

Beladiri
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/04/rpp-aktivitas-beladiri-kurikulum-2013.html

Kebugaran Jasmani
https://p3njas.blogspot.co.id/2017/03/rpp-kebugaran-jasmani-ix.html

Tips membaca dengan cepat dan benar sesuai isi makna

https://youtube.com/@SaefullahMoch Membaca adalah salah satu keterampilan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam menye...